Page 251 - ISU DAN STRATEGI PENGEMBANGAN GEOPARK BAYAH DOME
P. 251
k. Sarana MCK
Sarana MCK yang ada di objek pariwisata cukup beragam kondisi
bangunannya dan bentuk bangunannya, ada MCK yang sudah
dibangun dengan bangunan permanen yang terbuat dari tembok
semen, ada juga MCK dengan bangunan semi permanen yang terbuat
dari papan tripleks, dan ada pula MCK yang terbuat dari bilik kayu
untuk MCK ini terdapat di tempat wisata curug, bahkan ada tempat
pariwisata yang sama sekali tidak memiliki MCK, ini sangat
memprihatinkan karena tidak adannya MCK dapat membuat
wisatawan kesusahan saat ingin buang air kecil atau besar saat
berwisata. Di objek pariwisata Pantai Sawarna juga terdapat tempat
pembilas tubuh atau tempat untuk membasahkan tubuh sebelum
berenang, bangunannya berupa tiang shower yang di letakan
sepanjang jalan tepi pantai. Sarana MCK di setiap objek pariwisata di
pungut biaya sebesar Rp.2000 untuk buang air kecil, dan Rp.3000
untuk mandi atau buang air besar.
Sumber: Hasil Dokumentasi Survei 2022
Gambar 4.52 Sarana MCK Parwisata
l. Wisatawan
Wisatawan yang berkunjung ke objek pariwisata di Kecamatan Bayah
didominasi oleh wisatawan nusantara yang berasal dari Bogor,
Tangerang Raya, Jakarta, dan sekitar Banten, dan wisatawan
mancanegara yang berasal dari Negara Australia menurutnya wisata
pantai yang berada di Desa Sawarna seperti destinasi wisata yang ada
di Bali dari keindahan alamnya dan mereka bisa melakukan surfing
228 Isu dan Strategi Pengembangan Geopark Bayah Dome