Page 226 - LAPORAN AKHIR GABUNGAN
P. 226
KAJIAN RENCANA PENGEMBANGAN JALUR GEOWISATA (GEOTRAIL) DI KAWASAN
GEOPARK BAYAH DOME, KABUPATEN LEBAK.
Jarak Waktu
Tempuh tempuh Prakiraan Lama
No. Tema/Sub Tema (km) (jam) Tinggal (hari) Keterangan
Ruang Jejak Sejarah
1 hari
E.1 Rangkasbitung 6,57 0,2
Keindahan Toleransi Beragama
1 hari
E.2 Rangkasbitung 8,43 0,3
Menitis Kebudayaan
1 hari
E.3 Rangkasbitung 13,55 0,5
28,55 1,0
F Exploration The Beauty of Lebak
Menjelajahi Pegunungan
2 hari
F.1 Halimun Salak 140,8 4,7
Menelusuri Keindahan Air
2 hari
F.2 Terjun 141,54 4,7
282,34 9,4
Sumber: Kajian Tim Penyusun, 2024
5.3 Rumusan Pengembangan Rest Area
Bentuk dan luas tapak serta kondisi tapak akan mempengaruhi volume, wujud dan
bentuk rest area serta kelengkapan ruang didalamnya. Bentuk tapak akan
mempengaruhi bentuk, orientasi dan pola hubungan ruang yang ada dalam rest area.
Bentuk tapak yang cenderung mengotak memiliki alternatif desain yang lebih banyak
dibanding bentuk tapak yang cenderung memanjang. Fungsi rest area sebaiknya
memiliki bentuk tapak yang mengotak atau melebar terhadap jalan.
Berdasarkan hasil survey dan kajian lapangan tim penyusun, didapatkan data
beberapa titik lokasi yang dapat usulkan sebagai usulan tapak rest area. Masing-
masing tapak memiliki luas dan bentuk yang bervariasi. Tapak-tapak tersebut
dikelompokan menjadi tiga kelompok berdasarkan luas tapak yang mengacu pada
tabel tipe rest area. Berikut tabel luasan dan bentuk tapak untuk rencana rest area.
Tabel 5. 3 Data Tapak rest area
Kode Luas (m2)
1.A 1360,19
1.B 1258,67
2.A 1550,16
2.B 2838,71
2.C 2820,94
LAPORAN AKHIR 230

