Page 75 - LAPORAN AKHIR MASTERPLAN KAWASAN SABA BUDAYA BADUY DAN SEKITARNYA
P. 75

LAPORAN AKHIR
                                                Perencanaan Masterplan Kawasan Saba Budaya Baduy dan Sekitarnya























































                       Gambar 3.11 Peta Rawan Bencana Kawasan Saba Budaya Baduy dan Sekitarnya
                            Sumber : Hasil Pengolahan Tim Konsultan terhadap Peta PUPR Prov.Banten, 2024

                  3.1.2.9 Kondisi Penggunaan Lahan
                  Penggunaan lahan merupakan suatu indikator penting dalam pegamatan terhadap kondisi
                  sosial ekonomi dan kultural pada suatu wilayah. Penggunaan lahan di Kawasan Saba
                  Budaya Baduy dan sekitarnya secara umum masih bercorak agraris yang artinya sebagian
                  penduduk menggantungkan hidupnya dari sektor pertanian, dimana penggunaan lahan
                  didominasi oleh kegiatan lahan perkebunan. Kondisi penggunaan lahan di Kawasan Saba
                  Budaya  Baduy  dan  sekitarnya  terdiri  dari  penggunaan  lahan  hutan  seluas  23,40%,
                  permukiman  seluas  1,42%,  kebun  campuran  seluas  61,48%,  industry  seluas  0,14%,
                  sungai seluas 2,56%, peternakan seluas 0,05%, sawah seluas 8,81%, dan tegalan 2,15%.
                  Untuk pola permukiman di Kawasan Saba Budaya Baduy dan sekitarnya adalah pola linier
                  yaitu mengikuti pola jaringan jalan dan sebagian terpusat pada perkembangan kegiatan
                  yang ada. Pola permukiman menyebar mengikuti pola jaringan jalan. Pola yang terbentuk
                  muncul  akibat  adanya  konsep  kebijaksanaan  pembangunan  yang  terpusat  yaitu
                  pembangunan yang mengikuti pusat-pusat kegiatan perkotaan.



                             DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
                             PEMERINTAH KABUPATEN LEBAK                                           3- 13
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80