Page 83 - ISU DAN STRATEGI PENGEMBANGAN GEOPARK BAYAH DOME
P. 83
Dalam pengadaan sarana prasarana tersebut kita masih belum maksimal
karena kurangnya pendanaan di bidang pariwisata. Dalam keadaan kita
yang masih menghadapi pandemi covid-19 ini maka sebagian besar dana
dialihkan untuk penanganan covid-19, sehingga pendanaan untuk
pengembangan pariwisata di Kabupaten Lebak masih sangat minim.’’
Berdasarkan wawancara dengan Dinas Pariwisata Kabupaten
Lebak, pengadaan sarana prasarana desa wisata masih belum maksimal
dikarenakan anggaran yang terbatas. Pembangunan fisik serta
penyediaan sarana prasarana seperti penyediaan sarana jalan,
penyediaan MCK, penyediaan air bersih serta sanitasi yaitu untuk
meningkatkan kualitas lingkungan sehingga wisatawan yang berkunjung
akan mendapatkan kenyamanan. Namun, dari berbagai fasilitas yang ada,
di Desa Wisata Sawarna minim sarana pendukung seperti toilet umum
dan kondisi toilet umum yang kurang terawat, serta belum tersedianya
menara pemantau keamanan pantai, minimnya tempat sampah yang
membuat sampah dari pengunjung berserakan di bibir pantai. Selain itu
masih terdapat kios-kios pedagang yang berada di bibir pantai sehingga
dapat mengurangi keindahan alam yang ada.
Gambar 4.24 Sampah yang Berserakan di Pantai dan Kios pedagang yang Berada di Bibir Pantai
Sumber: Hasil survei peneliti 2022
Promosi merupakan salah satu langkah dalam proses
pengembangan desa wisata pada setiap daerah. Pengelolaan media
74 Isu dan Strategi Pengembangan Geopark Bayah Dome