Page 130 - DED Kawasan Karang Taraje 2023
P. 130
KAJIAN PENYUSUNAN SITE PLAN DAN RENCANA ZONASI GEOSITE
DI KAWASAN GEOPARK BAYAH DOME KABUPATEN LEBAK
3. Kondisi Geologi
Fisiografi Jawa dapat dikelompokkan menjadi 5 zona berarah barat – timur (van
Bemmelen, 1949), Kabupaten Lebak termasuk pada sebagian Zona Bogor dan
zona bayah, Zona Bogor Litologi Zona Bogor yaitu batuan sedimen tersier dan
batuan beku intrusif dan ekstrusi, batuan beku intrusif menyusun morfologi
perbukitan terjal seperti Kompleks Pegunungan Sanggabuana Purwakarta,
sedangkan zona Bayah terletak di bagian barat daya Jawa, morfologi yang
dapat dijumpai berubah kubah dan punggungan yang berada pada zona depresi
tengah.
4. Kondisi Jenis Tanah
Secara umum jenis tanah di Kabupaten Lebak terdiri dari 6 jenis tanah, yaitu:
Alluvial
Andasol
Podsolik
Regosol
Rensina
Dari jenis tanah diatas, jenis yang paling mendominasi adalah jenis tanah latosol
dengan luas wilayah yang tertutupi sebesar 50,38% dari wilayah Kabupaten
6
Lebak. Tetapi di Kawasan perencanaan, jenis tanah yang dominan adalah
Latosol, umumnya tersebar di daerah beriklim basah, curah hujan lebih dari 300
mm/tahun, dan ketinggian tempat berkisar 300 – 1.000 meter, tanah ini
terbentuk dari batuan gunungapi kemudian mengalami proses pelapukan
lanjut, serta agak peka terhadap erosi.
C. Penggunaan Lahan di Kawasan Geosite Endapan Delta Karang Taraje
Penggunaan lahan di Kawasan Endapan Delta Karang Taraje didominasi oleh kebun
campuran, Semak dan pepohonan, hanya 1% dari luas Kawasan di manfaatkan oleh
bangunan yang berada di sekitar pantai dan jalan utama.
6 Buku Matek Revisi RTRW Kabupaten Lebak 2014-2034
LAPORAN AKHIR Bab 4 | 103