Page 200 - RENCANA INDUK GEOPARK BAYAH DOME
P. 200
Bemmelen, seorang ahli geologi asal Belanda, menerbitkan buku mengenai Geologi Indonesia
pada tahun 1949 yang membahas pembentukan Kubah Bayah. Struktur ini merupakan bentang
alam gunung berapi yang berasal dari periode Neogen hingga Kuarter (23 – 0,01 juta tahun yang
lalu). Di wilayah Kubah Bayah, terdapat juga deposit emas, perak, dan logam berharga lainnya,
sehingga kawasan ini dijuluki sebagai “Gold District” atau Distrik Emas. Sejak masa kolonial, area
ini telah dikenal sebagai lokasi tambang emas, dan aktivitas penambangan masih berlangsung
hingga kini. Di bagian Utara-tengah terdapat zona depresi yang dikenal sebagai Zona Depresi
Citorek atau lebih populer dengan sebutan "Negeri Di Atas Awan“. Nama Bayah Dome telah
banyak dikenal di kalangan ahli kebumian di seluruh dunia.
Gambar 5.7 Logo Geopark Bayah Dome
Berdasarkan filosofi tersebut, tema utama pengembangan Geopark Bayah Dome
dirumuskan sebagai “Berkah Dari Proses Kubah Bayah” (A Blessing From The Bayah Dome
Process). Logo tersebut ditampilkan sebagai upaya pengenalan (awareness) merek Geopark dalam
bentuk sebagai berikut:
1. Sistem Informasi Geopark Bayah Dome
Gambar 5.8 Sistem Informasi Berbasis Website Geopark Bayah Dome
Sistem Informasi geopark bayah dome berbasis website yang diakses melalui laman
https://geoparkbayahdome.com/ sebagai media informasi geopark bayah dome meliputi,
geodiversiry, Biodiversity dan Cultural diversity serta berbagai informasi lainnya yang dapat
diakses secara umum.
175