Page 116 - KAJIAN PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL MELALUI GEOPARK PRODUCT DI KAWASAN GEOPARK BAYAH DOME 2024
P. 116
dan kaitanyya dengan keragaman lain seperti geologi dan keanekaragaman hayati yang
terdapat di kawasan Geopark Bayah Dome. Keragaman budaya yang ada di jalur ini
yaitu beberapa situs budaya seperti Situs Kosala dan Makam Keramat Prabu Dalem
Sangati; Kasepuhan Banten Kidul seperti Kasepuhan Pasir Eurih dan Kasepuhan
Karang; serta Masyarakat Adat Baduy. Pada Jalur ini wisatawan dapat mempelajari
bagaimana kehidupan baik Suku Adat Baduy maupun Kasepuhan Banten Kidul hidup
berdampingan dengan alam dengan segala kearifan tradisional yang dimilikinya.
G. Rencana Strategis dan Indikasi Program
1. Pendekatan Strategis dan Prinsip Strategis
Pendekatan Strategis. Dalam menyusun kajian pengembangan ekonomi lokal
melalui geopark product di Kawasan Geopark Bayah Dome yang komprehensif dan
obyektif, maka diperlukan beberapa pendekatan-pendekatan proses perencanaan
pariwisata yaitu: 1) Pendekatan Scientific Planning dan 2) Pendekatan Apriory
Planning. Pola Scientific Planning dilakukan setelah tahap initial planning phase
dipenuhi - akan selalu memunculkan dan memilih pendekatan yang akan dipakai
dalam proses perencanaan selanjutnya. Pendekatan Scientific Planning terdiri dari: a).
Resource Approach/Supply approach, b). Demand Approach, c). Policy Approach, d).
Behaviour Approach dan e). Integrated Approach. Dalam kaitannya dengan Apriory
planning. Apapun pendekatan yang akan dipilih dan dipakai pada dasarnya akan
berujung pada suatu rangkaian keputusan untuk mempertemukan antara supply dengan
demand. Pertimbangan yang dipakai para perencana dalam membuat suatu rangkaian
keputusan (decision arrangement) diantaranya adalah: 1) orisinalitas rencana, 2)
keunikan, 3) kompetitor, 4) trend characteritics, 5) time-frame, 6) efisiensi dan
efektifitas biaya dan 7) existing-condition yang ada. Selain sudut pandang objektif
tersebut, suatu decision arrangement juga biasanya diperkaya oleh sense of creativity
(bersifat subjektif) yang dimiliki dan dihargai oleh setiap anggota kelompok
perencana.
Prinsip Strategis. Guna terwujudnya produk perencanaan pariwisata melalui
geopark produk yang bersifat integratif di Kawasan Geopark Bayah Dome, maka
beberapa prinsip strategis yang dapat diterapkan diantaranya adalah: a). Masyarakat
sebagai subjek, b). Penghormatan nilai budaya dan adat, c). Multi-level leadership, d).
Scientific Based Decision Support System, e). Destination Based Management, f).
Rewards and Mentorship, g). Learning Organization, serta h). Lintas sektoral dan
institusi. Prinsip bahwa masyarakat sebagai subjek bukan saja sebagai wujud dari
perlunya penerapan participatory development melainkan juga sebagai bentuk dari
penegakan hak masyarakat untuk menentukan dan memperjuangkan serta
mengekspresikan tujuan masa depan mereka. Penghormatan nilai budaya dan adat
adalah bukanlah hanya ditujukan sebagai tolok ukur dan batasan yang harus dipatuhi
oleh setiap pemangku kepentingan, melainkan juga harus diarahkan untuk mendorong
terciptanya peningkatan kualitas nilai dan budaya itu sendiri.
IV. Hasil & Pembahasan 107

