Page 81 - KAJIAN PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL MELALUI GEOPARK PRODUCT DI KAWASAN GEOPARK BAYAH DOME 2024

adalah berada pada usaha seni kriya (4,8). Dalam hal kuliner, dapat dikatakan bahwa
kawasan Geopark Bayah Dome adalah salah satu Kabupaten dengan potensi
keragaman kuliner yang paling beragam dan unik di Provinsi Banten. Keragaman
tersebar dari Rangkas Bitung, Malingping, Sawarna hingga Kawasan Baduy Dimana
hal ini mencerminkan kekayaan budaya dan keragaman bahan lokal. Semenara dalam
hal seni kriya, sesungguhnya meskipun potensi bahan baku untuk membuat seni kriya
di Banten adalah tergolong melimpah, tetapi dapat dikatakan bahwa pasar dan
permintaan untuk mengkonsumsi berbagai seni kriya adalah tergolong belum tinggi,
mengingat seni kriya adalah berkaitan erat dengan unsur hoby dan preferensi khusus;
dan beda halnya dengan kuliner yang menjadi kebutuhan pokok wisatawan.
Persepsi atas Produk Unggulan. Dalam berbagai indicator, data menunjukkan
bahwa nilai rataan untuk produk unggulan di Kawasan Geopark Bayah Dome adalah
menghasilkan skor 5 atau bermakna agak baik. Hal ini mengindikasikan bahwa adanya
kejujuran dari para UMKM untuk menyatakan bahwa berbagai produk yang
ditawarkan kepada konsumen adalah belum sempurna; baik adanya kekurangan dari
segi kualitas produk maupun dari kemasan. Meskipun demikian, kejujuran pada
wirausaha tersebut adalah perlu diapresiasi dan perlu didorong untuk dijadikan
motivasi yang kuat selalu belajar dan menjual produknya sebaik mungkin. Adapun
skor paling rendah adalah 4,7 untuk batik Lebak yang mana masyarakat daerah di
Kawasan Geopar Bayah sendiri belum terlalu familiar dengan batik Lebak. Hal ini
menjadi sangat wajar dan mudah dipahami mengingat Batik Lebak baru gagas baru
tahun 2015, sementara seni batik yang familiar Pekalongan dikenal sejak tahun 1800,
serta batik Yogya dan batik Solo sudah ada sejak berabad-abad yang lalu sehingga
kekuatan branding dan memory telah teresap di klanagan Masyarakat umum. Adapun
skor tertinggi adalah berada pada produk unggulan gula aren dimana ketersediaan
bahan baku sudah sangat melimpah, pasar dan branding sudah mulai terbentuk di
kalangan Masyarakat Lebak dan Banten.
Persepsi atas Kondisi Ekosistem Wirausaha. Dalam berbagai hal, data
menunjukkan bahwa kondisi ekosistem wirausaha di Kawasan Geopark Lebak adalah
tergolong agak baik (skor 5). Indicator paling tinggi dalam wirausaha Masyarakat
adalah berada pada sektor usaha samping kuliner. Hal ini dapat dimengerti mengingat
Kabupaten Lebak adalah tergolong sangat luas diserta berbagai potensi sumberdaya
olah mentah pertanian yang sangat banyak dan beragam, mulai dari pisang, durian,
kelapa, umbi-umbian, padai dan sebagainya. Hal ini tentu menjadi potensi yang sangat
luar biasa untuk dapat dimanfaatkan sebagai hidangan kuliner. Selain dari segi kuliner,
masyarakat juga berpandangan bahwa potensi wirausaha homestay dan pemanduan/
guiding sesungguhnya adalah sangat potensi dan dapat memberikan dampak ekonomi
yang baik bila adanya konsistensi demand wisata. Adapun beberapa hal yang perlu
diperhatikan adalah mengoptimasi kapasistas Masyarakat itu sendiri; baik dalam
pengelolaan homestay maupun dalam hal peningkatan kapasitas masyarakat di bidang
teknik pemanduan seperti meningkatkan kapasistas melalui sertifikasi maupun
penguasaan bahasa asing.

IV. Hasil & Pembahasan 72