Page 68 - LAPORAN AKHIR GABUNGAN
P. 68
KAJIAN RENCANA PENGEMBANGAN JALUR GEOWISATA (GEOTRAIL) DI KAWASAN
GEOPARK BAYAH DOME, KABUPATEN LEBAK.
Sumber : Kajian Tim Penyusun, 2024.
Gambar 2. 9 Pengembangan Geotrail
Geotrail juga mengintegrasikan daya tarik lain selain geosite seperti budaya, wisata
agro, dll. Oleh karena itu dapat dikemas dengan paket-paket wisata yang terintegrasi.
Bahkan dalam beberapa tahun terakhir, teknologi modern telah berkontribusi besar
dalam menjadikan fitur geologi lebih mudah diakses dan menarik baik bagi pelajar
maupun masyarakat awam. Pendekatan teknologi baru utama yang disajikan
diantaranya adalah kemungkinan menggunakan realitas virtual (VR) untuk geo-
edukasi, serta tujuan komunikasi geoheritage. Geoheritage, yang mencakup unsur-
unsur keanekaragaman hayati, dapat dipromosikan, dipopulerkan, dan dilindungi
melalui geopark dan geowisata. Kesadaran akan perlunya menjaga warisan geografis
lokal juga dapat ditingkatkan melalui pameran museum, menyediakan visualisasi 3D,
dan menggunakan model 3D yang ditandai dengan tekstur foto-realistis resolusi
tinggi. Geosite virtual cocok untuk (i) mempopulerkan geoheritage bagi masyarakat
awam dengan menampilkan fenomena geologi aktif dan (ii) melibatkan generasi
muda (misalnya, siswa sekolah menengah dan atas) yang secara khusus tertarik pada
cara komunikasi yang inovatif. Hal ini juga dianggap sebagai strategi utama untuk
tujuan geo-edukasi, karena mampu mengatasi kesulitan umum yang dialami siswa,
seperti memvisualisasikan fitur atau proses 3D pada media 2D (biasanya buku) atau
berbasis gambar. tur virtual (Pasquaré Mariotto dkk., 2022).
LAPORAN AKHIR 66

