Page 65 - KAJIAN PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN POTENSI INVESTASI DI KAWASAN GEOPARK BAYAH DOME

4.2.4. Zona Depresi Citorek

Daerah Citorek merupakan suatu daerah depresi yang memperlihatkan suatu
kompleks gunung api, dimana pada bagian depresi tersebut merupakan bekas kaldera

yang berbentuk polygonal (Hilda dan Mukti, 2005). Hal ini didukung oleh batuan yang
ada yang merupakan batuan vulkanik dan piroklastik, dengan derajat keasamannya

antara menengah hingga asam, yaitu bersifat andesitis sampai dasitis dan telah

mengalami ubahan. Salah satu titik pandang untuk melihat zona ini yaitu dari Gunung
Luhur, Citorek Kidul.

Daerah ini telah mengalami mineralisasi, yang dibuktikan dengan keberadaan
urat-urat kuarsa di Citorek, Lebak Sembada, Cimari, Sopal, Cipangleseran, dan Ciusul.

Semuanya kemungkinan dikontrol oleh rekahan pada sisi kaldera bagian selatan,
melalui strutur rekahan yang berarah Utara - Selatan (Hilda dan Mukti, 2005).

Gambar 4.7. Pemandangan Zona Depresi Citorek dari atas site Gunung Luhur

4.2.5. Keragaman Geologi Lain
Selama proses pengkubahan Bayah, terjadi proses geologi yang mengiringinya

seperti proses volkanisme, pengendapan batuan sedimen, tektonik, dan karstifikasi.
Proses-proses ini menghasilkan keragaman geologi seperti jenis batuan, fosil, air terjun,

goa, pantai, dan pulau. Volkanisme di kawasan Bayah Dome terjadi sejak 38 juta tahun
yang lalu (Eosen Akhir), dengan ditandai pembentukan batuan Formasi Cikotok yang

telah dijelaskan di atas. Periode volkanik terjadi lagi di Kala Miosen dan Pliosen-

62