Page 148 - LAPORAN AKHIR MASTERPLAN KAWASAN SABA BUDAYA BADUY DAN SEKITARNYA
P. 148

LAPORAN AKHIR
                                                 Perencanaan Masterplan Kawasan Saba Budaya Baduy dan Sekitarnya

                       adalah  jaminan  kemudahan  akses  dan  berbagai  layanan  pendukung,  serta
                       kelengkapan berbagai informasi, termasuk menyelesaikan berbagai informasi negatif
                       yang  mungkin  ada  dalam  persepsi  pasar.  Hal  ini  dilakukan  agar,  wisatawan  mulai
                       tertarik untuk datang dari daerahnya yang cukup jauh.
                       Dan  kunci  utama  dari  keberhasilan  ini  adalah  pelaksanaan  (delivery)  produk  yang
                       berkualitas tinggi dan memberikan pengalaman yang tidak terlupakan. Hal-hal positif
                       dari perjalanan ini akan masuk dalam media sosial wisatawan tersebut, yang pada
                       akhirnya akan menarik potensi pasar dari daerah wisatawan itu berasal.
                   •  Pengembangan Produk, berfokus pada pengembangan produk baru sesuai dengan
                       potensi yang dimiliki untuk menyasar wisatawan dari segmen yang sudah ada. Produk
                       dapat ditentukan dari sumber daya yang dimiliki, merespon dari preferensi wisatawan
                       dari segmen yang sudah ada, atau menggabungkan keduanya. Strategi ini dilakukan
                       untuk menarik wisatawan untuk berkunjung kembali ke kawasan dengan menikmati
                       pengalaman  wisata  yang  berbeda.  Dengan  menggunakan  hasil  pemetaan  sumber
                       daya pariwisata seperti daya tarik wisata, riset pasar, dan peningkatan kemampuan
                       kapasitas masyarakat, pengembangan produk dilakukan secara inklusif dan efektif.

                       Secara spesifik, pengembangan produk akan direncanakan untuk mengemas daya
                       tarik wisata dalam bentuk aktivitas wisata terpadu pada Kawasan Penyangga dalam
                       bentuk  wisata  budaya,  petualangan  alam,  rekreasi,  dan  lain-lain.  Program  ini  juga
                       memberikan  pilihan  bagi  kelompok  wisatawan  yang  menginginkan  aktivitas  wisata
                       berbeda,  seperti  banyaknya  rombongan  keluarga  yang  datang  dimana  hanya
                       beberapa  orang  saja  yang  akan  melakukan  wisata  budaya  ke  Kawasan  Inti,
                       sedangkan sisanya yang tidak tertarik, dapat menikmati wisata lainnya di Kawasan
                       Penyangga.

                       Pengembangan produk dapat melibatkan komunitas di luar kawasan, tenaga ahli, dan
                       bermitra  dengan  biro  perjalanan.  Proses  ini  dimulai  dari  pemetaan  profil  DTW,
                       mengekplorasi aktivitas, menyusun itinerary dan narasi interpretasi, pelatihan, uji coba
                       produk wisata, familiarization trip (famtrip) mengundang media dan biro perjalanan,
                       dan pemasaran produk melalui berbagai media.
                   •  Diversifikasi  Produk,  berfokus  pada  pengembangan  produk  baru  dan  menyasar
                       wisatawan  dari  segmen  baru  pula.  Seperti  halnya  strategi  pengembangan  produk,
                       strategi ini menitik-beratkan pada wisatawan segmen baru. Diversifikasi dapat berarti
                       menggali kembali berbagai kemungkinan aktivitas wisata budaya dan alam, termasuk
                       rekreasi yang dapat dikembangkan ke depan. Misalnya, sebagai alternatif dari wisata
                       budaya berupa trekking dan interpretasi budaya di dalam Kawasan Inti yang saat ini
                       telah  dilaksanakan,  termasuk  disempurnakan  melalui  strategi  penetrasi  dan
                       pengembangan pasar, dalam konteks diversifikasi juga dapat dikembangkan wisata
                       budaya berupa aktivitas voluntourism yang menyasar wisatawan yang ingin berbagi
                       sekaligus  berkontribusi  untuk  menyelesaikan  permasalahan  yang  sedang  dihadapi
                       oleh masyarakat.
               Selengkapnya rencana pengembangan pasar diuraikan secara menyeluruh bersama dengan
               tabel  matriks  pengembangan  produk  wisata  untuk  mendapatkan  pemahaman  yang
               menyeluruh terkait korelasi produk dengan segmen pasar wisatawan yang akan disasar untuk





                           BIDANG DESTINASI
                           DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
                           PEMERINTAH KABUPATEN LEBAK                                              5- 9
   143   144   145   146   147   148   149   150   151   152   153