Page 163 - RENCANA INDUK GEOPARK BAYAH DOME
P. 163
6. Peluang Pendidikan dan Penelitian: Geopark harus menyediakan peluang untuk
pendidikan dan penelitian yang terkait dengan warisan geologinya, menumbuhkan kesadaran
dan apresiasi di antara pengunjung dan penduduk setempat.
7. Kepatuhan terhadap Peraturan Daerah: Kegiatan di dalam geopark harus mematuhi
undang-undang daerah, regional, dan nasional yang berlaku, memastikan bahwa kegiatan
ekonomi tidak membahayakan integritas situs geologi.
8. Proses Revalidasi: Setelah penunjukan, geopark menjalani proses revalidasi setiap empat
tahun untuk memastikannya terus memenuhi kriteria ini. Jika gagal melakukannya, geopark
dapat kehilangan statusnya.
Gambar 4.5 Delapan (8) Poin Implementasi Pengembangan Geopark Bayah Dome berdasarkan Kriteria
Penunjukan Geopark Global UNESCO
Dalam pengimplementasian arah pengembangan Geopark Bayah Dome, tidak dapat
dikesampingkan bahwa terdapat ketidakpastian yang mungkin terjadi di masa yang akan datang.
VUCA adalah akromin dari komponen yang merujuk terhadap istilah volatilitas, ketidakpastian,
kompleksitas, dan ambiguitas (gambar 4.6). Kata-kata tersebut adalah kata-kata menggambarkan
lingkungan yang tidak dapat didiagnosis secara meyakinkan dan membingungkan para eksekutif
(Bennett & Lemoine, 2014). Geopark Bayah Dome memiliki potensi besar sebagai kawasan wisata
berkelanjutan, namun tantangan terkait keberlanjutan program, keterlibatan masyarakat, dan
kompleksitas pengelolaan sumber daya perlu diantisipasi melalui kolaborasi aktif antar-
pemangku kepentingan.
Untuk menghadapi situasi ini, Perceptual/Imageability Analysis dapat digunakan untuk
memahami bagaimana elemen fisik dan non-fisik di Geopark Bayah Dome memengaruhi persepsi
masyarakat terhadap kawasan ini. Terdapat empat komponen penting:
1. Legibility, Keterbacaan kawasan mengacu pada kemudahan masyarakat mengenali dan
memahami pola ruang yang koheren. Pengembangan Geopark Bayah Dome berpotensi
menonjolkan keragaman geologi Indonesia sekaligus mendorong keterlibatan masyarakat
melalui desain yang terstruktur.
2. Attractiveness, Daya tarik kawasan mencakup kekayaan geologis, warisan budaya, dan
potensi wisata berkelanjutan. Peningkatan infrastruktur dan partisipasi aktif masyarakat
dapat menjadikan Geopark Bayah Dome destinasi wisata unggulan.
138