Page 108 - KAJIAN PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN POTENSI INVESTASI DI KAWASAN GEOPARK BAYAH DOME
P. 108
Gambar 4.33. Café di ketinggian pegunungan Bangli - Bali, untuk menikmati
pemandangan Gunung Batur (Global Geopark UNESCO Batur)
Perhitungan kebutuhan investasi untuk masing-masing fasilitas pendukung hotel
dan obyek wisata yang dikembangkan, mulai dari wahana wisata, restoran/café, dan
sarana/prasarana pelengkapnya disajikan dalam Tabel 4.10 hingga Tabel 4.12.
Sementara hasil perhitungan total biaya investasi pengembangan obyek wisata di sekitar
Geopark Bayah Dome disajikan pada Tabel 4.13, yang juga sudah memperkirakan
pendapatan yang masuk dan waktu pengembalian modal atau payback period.
Selanjutnya, analisis investasi dapat dilakukan untuk menilai kelayakannya.
Sehubungan kajian ini adalah untuk menentukan potensi investasi, maka analisis
kelayakan investasi yang dilakukan masih bersifat general untuk contoh penghitungan
pembangunan penginapan, restoran, dan wahana wisata. Oleh karena itu, parameter
yang bisa digunakan adalah payback period (PP), return of investment (ROI), net
present value (NPV), dan internal rate of return (IRR).
Payback Period (PP) yang terhitung dari analisis kelayakan investasi untuk
pembangunan penginapan, café –resto, wahana wisata, dan sarana pendukungnya rata-
rata berkisar antara 3,64 – 4,32 tahun, sehingga perhitungan untuk parameter ROI,
NPV, dan IRR menggunakan asumsi 5 tahun waktu operasional (lihat Tabel 4.13). Nilai
NPV yang diperoleh bernilai positif dan IRR yang terhitung jauh lebih besar
dibandingkan suku bunga kredit perbankan per tahunnya, sehingga potensi investasi di
daerah ini dinilai sangat layak.
105

